Rabu, 13 November 2019

Ahlak sesama Manusia 5-11

Materi Kultum hari Kamis 14 Okt 2019
-------------------

5. mendiamkannya lebih dari 3 hari Seorang muslim tidak boleh memendam dendam, apalagi mendiamkan saudaranya labih dari 3 hari. Hindari kata2 "Tiada maaf bagi mu", hendaknya seorang muslim saling memaafkan. 

6. Memberi nasihat apabila diminta "Apabila salah seorang dimintai nasehat saudaranya maka berilah ia nasehat" Muttafaqun Alaih. Surat An Nahl:125, mengajarkan kita untuk menyeru dengan hikmah, dan mendebat dangan cara yang baik. “Serulah ke jalan Tuhanmu (wahai Muhammad) dengan hikmah kebijaksanaan dan nasihat pengajaran yang baik, dan berbahaslah dengan mereka (yang engkau serukan itu) dengan cara yang lebih baik; sesungguhnya Tuhanmu Dialah jua yang lebih mengetahui akan orang yang sesat dari jalanNya, dan Dialah jua yang lebih mengetahui akan orang-orang yang mendapat hidayah petunjuk." (Al-Nahl: 125) 

7. Besemangat dalam tolong menolong dan beramar ma'ruf nahi mungkar Tolong menolong tidak membedakan suku, bangsa, warna kulit, tetapi dengan satu kesatuan Akidah. "..Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa , dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. ." (QS.Al-Maidah:2) 

8. Menutupi aib saudaranya Aib disini adalah aib individual, bukan aib yang bersifat umum. Siapa saja yang menutupi aib saudaranya di dunia maka Allah akan menutupi aibnya di akhirat. Suatu ketika seorang lelaki menemui Umar bin Khattab Radiallahu Anhu. Maksudnya menyampaikan satu berita dengan harapan ia mendapat pujian dari Khalifah kedua ini. Dihadapan Umar ia berkata: "Wahai Amirul Mukminin, saya melihat si Fulan dengan si Fulanah berpelukan di balik pohon kurma." Lalu bagaimana reaksi Umar? Lelaki ini malah dijambak jubahnya oleh Umar. Beliau sambil mengacungkan cambuk kepadanya seraya berkata: "Kenapa tidak kamu tutupi kesalahannya dan harapkan kesadaran serta taubat mereka? Bukankah Rasulullah Shallallahu 'alayhi wasallam telah mengatakan, 'Barangsiapa menutupi aib atau kesalahan saudaranya, maka Allah akan menutupi aibnya di dunia maupun akhirat." (Al Hadis). 

9. Tidak su'udhon/ berburuk sangka Hai orang-orang yang beriman, jauhilah kebanyakan purba-sangka (kecurigaan), karena sebagian dari purba-sangka itu dosa. Dan janganlah mencari-cari keburukan orang dan janganlah menggunjingkan satu sama lain. Adakah seorang diantara kamu yang suka memakan daging saudaranya yang sudah mati? Maka tentulah kamu merasa jijik kepadanya. Dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang. (QS Al Hujurat:12) 

10. Berkata-kata yang baik dan saling memaafkan Kata-kata yang baik adalah sedekah. Hendaknya apabila pembicaraan sudah tidak lagi bernilai, maka lebih baik diam. Seorang muslim harus membuka lebar2 pintu maaf, Putusnya silaturahim adalah salah satu sebab terbukanya pintu su'ul kothimah. (QS Al Maidah:13) 

11. Menjenguk dan mendoakan apabila saudaranya sakit, menghadiri undangannya, serta menyelenggarakan jenazahnya (memandikan, mengkafani, mensholatkan, menguburkan, dan mendoakannya). Berikan dorongan spirit, 2 kebaikan ketika kita menjenguk orang sakit, Allahuma anta bari..semoga Allah mengangkat penyakitnya dan disembuhkan, dan apabila saudara kita yang sakit sabar, Allah akan menjadikan penyakitnya pintu penghapus dosanya. Dan sebaiknya kita belajar tentang Fiqh Jenazah, sehingga apabila ada diantara saudara/ keluarga kita yang meninggal kita dapat dengan segera menyelenggarakan jenazahnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

SENIN 23 SEPTEMBER 2024 - TAHSIN KLS 7A-7B - HAFALAN

  GURU MAPEL : AMIN NURROHIM, S.Pd.I SMP AL AZHAR 3 BANDAR LAMPUNG CLASS : 7A dan 7B MAPEL : TAHSIN SENIN 23 SEPTEMBER 2024: JAM KE 4-5 (7A)...