Senin, 05 Agustus 2019

MENGENAL SEJARAH QURBAN DARI KISAH QABIL DAN HABIL

Materi Kultum hari Senin 05 Agustus 2019
----------------------------------------------------

Hari Raya Idul Adha adalah hari raya besar atau akbar setelah Hari Raya Idul Fitri. Bedanya Idul Fitri dirayakan setelah menjalankan Ibadh Puasa selama 1 bulan penuh.


Ada beberapa kisah pengorbanan yang harus dikenang dan diteladani saat Idul Adha. Seperti kisah pada zamannya Nabi Adam, kemudian kisah pada zamannya Nabi Ibrahim.

Pada blog ini akan kita sampaikan mengenai kisah yang terjadi pada masanya Nabi Adam yakni kisah putranya antara Qabil dan Habil. Dalam kisah ini dijelaskan dalam Al Qur'an surat Al Maidah ayat 27:

"Ceritakan kepada mereka kisah kedua putra adam (Qabil dan Habil) menurut yang sebenarnya, ketika keduanya mempersembahkan qurban, maka diterima dari salah seorang dari mereka berdua (Habil) dan tidak diterima yang lain (Qabil)".


Dari ayat diatas, para Ahli Tafsir menyataka bahwa peristiwa qurban yang dilakukan dua bersaudara dari Nabi Adam adalah merupakan solusi dan polemik perang dingin yang terjadi antara keduanya dalam mempersunting wanita cantik dan rupawan yang bernama Iklimah sebagai pasangan hidup.


Kemudian Nabi adam mendapatkan wahyu dan disampaikan kepada kedua anaknya (seperti dikutip dari kitab Tafsir Ibnu Kasir) "Wahai anakku (Qobil dan Habil) hendaknya masing-masing diantara kalian menyerahkan qurban, maka siapa diatara kalian berdua yang qurbannya diterima Allah SWT dialah yang berhak menikahi (Iklimah)".


Pada akhir kisah disebutkan, ternyata qurban yang diterima Allah SWT adlaah yang didasarkan atas keikhlasan dan ketaqwaan kepadaNya, yaitu queban Habil yang berupa seekor domba yang besar, sehat dan bagus. Sementara qurban Qabil ditolak karena atas dasar hasud (kedengkian), dan karena kebakhilannya, ia juga memilihkan domba peliharaannya yang kurus untuk diqorbankan.



Qobil yang kalah dalam sayembara qurban akhirnya ia memutuskan untuk membunuh saudaranya sendiri yaitu si habil, peristiwa ini adalah awal pertama kali terjadinya pembunuhan dalam sejarah umat manusia.

Dari kisah di atas, dapat kita renungkan, mengapa Al Qur'an melukiskan Habil sebagai orang yang lemah? mengapa ia tidak mau membela diri ketika hendak dibunuh? mengapa pula qurban Habil enyebabkan ia menjadi korban?

Sebagai ahli tafsir menyatakan bahwa Habil tidak membela diri karena ia sengaja memilih kematian ditengah saudaranya. ia ingin memberikan pelajaran kepada umat manusia bahwa pelaku kezaliman dan kedengkian tidak akan pernah menang untuk selama lamanya. bahwa kedengkian dan ketamakan adlaah akar perseturuan dan permusuhan umat manusia di muka buni.

---------------------------------------
Sekian kisahnya dan besok akan kita sampaikan mengenai kisah Nabi Ibrahim dan Ismali yang masih berkaitan dengan Qurban.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KAMIS 26 SEPTEMBER 2024 - TAHSIN KLS 7C - HAFALAN

GURU MAPEL : AMIN NURROHIM, S.Pd.I SMP AL AZHAR 3 BANDAR LAMPUNG CLASS : 7C MAPEL : TAHSIN KAMIS 26 SEPTEMBER 2024: JAM KE 3-4 (7C) Topic:  ...